Skip to main content

Just for a second

    seorang wanita yg terlahir dengan paras yang biasa saja. tak pernah perduli dengan keadaan sekitar. selalu mengatakan bahwa hidup ini hanya sekali dan harus dinikmati. tak pernah terpikir dibenaknya untuk mengubah life style nya yg rada berantakan. selalu enjoy dengan kehidupan yg dijalaninya. tidak sedikit yg iri dengan dia. karna dia bisa mengkontrol dirinya dalam keadaan apapun. banyak wanita sepelantaran dia selalu menginginkan pacar bahkan calon suami. tidak dengan wanita satu ini, hidupnya dijalani dengan canda tawa tanpa perduli dengan hubungan lawan jenis. bertahun tahun dia melewati hidupnya dengan kesenangannya. bohong kalau dia tak punya masalah dalam hidupnya. tapi dia bisa membawa sebuah masalah itu menjadi sebuah pelajaran yg harus dinikmatinya. masalah yg ada dalam hidupnya tidak membuat dia menjadi seorang pemurung. hingga pada suatu saat dia berteman dengan seorang wanita yg dulunya memiliki kehidupan seperti dia. yg cuek dengan segala pria yg ada disekitarnya. sang teman baru inilah yg membuat sang wanita mulai berpikir untuk menjalani hubungan dengan pria. sanggupkah dia? bisakah dia? karna kehidupannya yg selalu santai dan bebas. banyak hubungannya yg kandas karna dia tak bisa dikekang. tapi banyak juga hubungannya kandas karna dia tak bisa serius dengan pria pria itu. dan ada juga dia sudah serius dengan pria pria itu dan menerima sang pria dengan aturan - aturannya namun kandas juga. 
   akhirnya sang wanita pun merasa lelah dengan hubungan - hubungannya ini. dan memutuskan untuk tak lagi pernah berusaha mendekati bahkan menerima para pria itu. kembalilah sang wanita dengan kehidupan lamanya. sanggupkah dia? bertahankah dia? tidak! hanya sebentar dia dapat menjalani hidupnya yg lama. namun walau dia mulai berpikir untuk mencari pria lain, dia pun berencana untuk tak akan pernah serius dengan satu pria. rasa sakit hati yg dia alami dulu membuat dia merubah pola pikirnya terhadap pria. kini dia menjadi wanita dengan tujuan mendekati banyak pria dan memainkan perasaan pria itu. ketika dia menyampaikan rencananya kepada sahabatnya, sontak sahabatnya bilang "kau mau melakukan free s** kebanyak pria itu supaya mereka menyukai mu dan lalu kau tinggalkan mereka?" sang wanita dengan tegas menjawab "TIDAK! terlalu banyak cara untuk membuat mereka jatuh. bukan hanya jatuh cinta tapi jatuh se jatuh jatuhnya mungkin dengan pekerjaan atau hubungannya dengan pacarnya dan banyak hal." sang sahabat hanya bisa terdiam melihat sang wanita. akhirnya sang wanita banyak menaklukkan banyak pria disekitar dia ada yg sangat menyukai dia dan ada juga yg sangat membencinya. setelah dia mengalami semua itu sang wanita hanya bisa tertawa dan menikmati semua itu. 
     sang wanita yg jauh dari orang tua nya ini menjalani hidupnya dengan  drama drama yg sengaja dia buat untuk membuat hidupnya berwarna. sang sahabat yg mulai tak suka dengan kelakuan sang wanita mulai menyuruh sang wanita berhenti dari kelakuannya itu dan menyuruh sang wanita untuk mulai berpikir serius dengan kehidupannya. bertahun sang wanita menjalani hidupnya seperti itu. pada akhirnya sang sahabat tak tahan melihat sang wanita yg selalu seperti itu, akhirnya sang sahabat menggunakan orang tua sang wanita agar sang wanita kembali kepada orang tua nya dan menata kembali hidupnya dan mengubah pola pikir sang wanita itu. 
   sang wanita pun kembali kepada orang tuanya. butuh waktu yg lama membuat sang wanita berubah. setelah waktu yg cukup lama akhirnya sang wanita pun merasa lelah dengan kehidupannya yg selalu memainkan perasaan pria. dengan umur yg semakin bertambah akhirnya kedua orang tua wanita khawatir dan memutuskan sang wanita untuk menikah dengan pria pilihan kedua orang tuanya. dalam keadaan yg sudah lelah sang wanita hanya menerima keputusan kedua orang tuanya itu. dan menikahlah sang wanita dengan pria pilihan kedua orang tuanya itu. setelah dia menikah dia berkata dengan sahabatnya yg selalu mengingatkan dia "hidup hanya sekali kau harus menikmati dan memikirkan segala sesuatunya dengan seksama. jangan hanya menikmati. karna ketika kau mencoba menikmati hidup mu tanpa berpikir panjang. itu artinya kau berjalan dijalan raya tanpa arah dan tujuan. awalnya kau bahagia tapi disuatu waktu kau akan sadar kenapa kau terus berjalan ditempat yg sama."

Comments

Popular posts from this blog

Life was never easy

terlahir disebuah keluarga yg sederhana membuat ku merasa selalu merasa kekurangan. hidup ku selalu berada dalam posisi pas-pasan. aku selalu membandingkan hidup ku dengan orang lain. terkadang aku merasa sangat lemah dengan melihat keadaan disekitar. terkadang aku berusaha untuk menguatkan diri dengan berkata "mereka bisa kenapa aku tidak?" namun dibanding kekuatan yg ku punya aku lebih berada pada posisi yg sangat lemah. dimana aku merasa aku tak bisa hidup selayaknya orang normal. aku harus lebih berusaha jika aku ingin berada diposisi yg sama dengan mereka. masih mengeluh dengan keadaan ku yg pas-pasan, aku akhirnya kehilangan keluarga kecilku dalam waktu bersamaan. mereka pergi meninggalkan ku untuk selamanya. kecelakaan itu telah merengut kedua orang tua ku dan kakakku. kini aku yg hanya seorang gadis biasa ini harus bertahan hidup dan menjaga diri ku dengan sebaik-baiknya. tak bisa menjalankan hidup ini sendiri, maka aku menyerah dan mencari keluarga atau panti asuhan...

Cinta bertepuk sebelah tangan

     Cinta betepuk sebelah tangan, aku rasa banyak orang pernah merasakan hal ini. Termasuk diriku ini. Mencintai seorang pria dengan akhirnya aku mengetahui kalau dia tidak mencintai aku. Di sebuah cafe aku menemuinya. Berawal dari sebuah band yang aku kenal. Tiba - tiba dia ada di band itu. Aku pun bertanya kenapa ada orang baru didalam band itu. Ternyata dia hanya sebagai pengganti untuk beberapa bulan kedepan. Walau waktunya tidak terlalu lama tapi cukup membuat berbekas. Walau baru pertama kali aku bertemu aku memang seorang yang ramah dan senang mengenal orang baru. Tak pernah terpikirkan oleh ku kalau aku akan menyukai dia. Awal pertama kenal kami langsung membicarakn banyak hal. Ya tentang agama karna dia seorang yang aktivis agama bahkan lebih dari itu. Kami saling berbagi pengetahuan tentang agama dengan dia. Kala itu aku benar - benar senang bisa berkenalan dengan dia sebagai teman. Hingga suatu hari aku mengenalkan dia dengan teman ku. Aku sungguh kaget ketik...

why??

kenapa adalah kata yg kadang mudah untuk dikeluarkan dan kadang susah untuk dikatakan. ketika kata ini susah dikatakan disaat kita sedang kebingungan. 1. kenapa aku masih hidup? 2. kenapa dia masih hidup? 3. kenapa aku harus ada untuknya? 4. kenapa aku harus menurutinya? ketika kata ini mudah dikatakan disaat kita menjalani rutinitas kita dengan santainya. 1. kenapa kau harus memikirkannya? 2. kenapa kau semua buat susah? 3. kenapa kau tidak memilih yg lebih mudah? 4. kenapa harus model seperti itu? bagaimana denganmu?